BERPULANGNYA RICHARD
RHEMREV *)
belum
usai babak pertama kau bertanya;
masikah
ada pemberani menempa perahu
menempa
nyawa berhulu baja?
srigunting
hitam bulunya kehujanan
baru
tiba dari hutan
menghidang
perahu ke nafas menunggu
kau
pun berlayar dengan gagah
ombakombak
hening bertubi mendandani senja
menjemputmu
dengan suara perkasa
bersama
linang hujan meronce cempaka
di
jalanan
sambo
bagai gelombang
bertarung
dengan duka
mengaduh
meniru
isak kecapi bumi arwah;
bagaimana
cara memakami jiwa mendeka
tanyamu
belum jua kujawab
aku
hanya menari di ricik katakata;
ini
perahu keberapa
tak
kuasa menulis sepeta tawa
hidup
dan kelana
aku
menari mengadu linang musik
di
sisik waktu terkelupas lepas
dan
tanyamu menetas
mengandakan
beriburibu nyawa dari cahaya
mementasi
pertempuran sesungguhnya
di
maknamakna usia
dan
kenangan tak bersalah
mendekap
dada kawankawan
tibatiba
tampak bagai wujud pelayat
memungut
tanyamu yang cecer di ruasruas jalan
tapi
bunga cempaka telah teronce di sepi gergasi
menelan
bukit
diruncing
babak sesungguhnya belum selesai
barangkali
baru kaumulai
*) Richard
Rhemrev: Pengarang dan dramawan yang sangat berjasa meletakkan semangat
teater modern di Kota Manado. Banyak menulis lakon berlatar tradisi dan
sejarah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar